Tips Aman Beli Motor second
Motor sisa atau second lumayan banyak disukai warga karena harga yang tambah murah dan langsung bisa digunakan.
Tetapi murah saja kurang cukup. Ada sesuatu hal yang harus dipahami saat sebelum putuskan bawa pulang motor sisa yang diharapkan.
Berikut yang harus diperhatikan pada saat membeli motor second yang penting jadi perhatian supaya mendapatkan motor dengan keadaan baik dan tidak tidak untung di masa datang.
1. Check harga pasar
Sebaiknya saat sebelum beli motor Anda lebih dulu memeriksa nilai jual pasaran motor sebagai ketertarikan Anda.
Nilai jual pasaran dikuasai dari tahun produksi motor. Makin muda pasti tambah mahal.
2. Check nomor kerangka dan nomor mesin bermotor
Cara aman beli motor sisa setelah itu mengecek nomor kerangka dan nomor mesin bermotor.
Yakinkan nomor kerangka dan mesin sama yang tercantum pada STNK atau BPKB. Walaupun sama, tidak boleh tergesa-gesa percaya motor itu sah. Berikut langkah pastikan nomor kerangka asli:
Raba dengan tangan nomor kerangka dan nomor mesin bermotor
Yakinkan cetakan angka tidak berasa kasar
Bila berasa kasar dan memiliki bentuk tidak akurat, Anda pantas berprasangka buruk motor itu motor curian.Beberapa pengadah motor curian, sering menyarukan nomor kerangka dan nomor mesin dengan diketuk untuk menipu calon konsumen.
Gagalkan niat beli bila nomor kerangka berasa kasar dan tidak tepat supaya tidak jadi permasalahan saat harus mengurusi beberapa surat kendaraan.
Untuk pastikan orisinalitas nomor kerangka dan nomor mesin, Anda bisa manfaatkan service polisi dengan mengirimi pesan singkat dengan pola Metro(spasi)nomor polisi lalu kirim ke 1717.
Service check orisinalitas nomor kerangka ini cuma berlaku untuk daerah Jakarta saja.
3. Check keadaan fisik motor
Tahapan pengujian fisik tubuh motor jadi hal yang cukup penting. Walau kelihatan baik secara penampilan, sebaiknya Anda cermat saat mengecek fisik motor.
Check bodi motor sedikit guratan, rengat, penyok, atau pecah. Selanjutnya check baut motor komplet dan dipasang kuat.
Anda dapat bertanya ke penjual masalah orisinalitas suku cadang motor. Akan lebih bagus bila semua suku cadang yang dipasang sebagai suku cadang orisinal.
4. Check oli motor
Oli harus ada di mesin kendaraan Anda, tanpa oli mesin kendaraan Anda dapat hancur kronis. Saat check oli, lihat warna oli berikut ini:
Oli warna hitam pertanda harus selekasnya ditukar
Oli warna cokelat maknanya oli pada keadaan masih bisa digunakan
Oli warna putih susu itu pertanda mesin bermotor bungkusukan air atau tergenang banjir
Mesin yang sempat tergenang banjir umumnya akan alami banyak permasalahan di masa datang. Batalkan niat Anda beli motor dengan keadaan semacam itu.
5. Check performa spidometer
Speedometer pada motor sehat pasti bisa bekerja yang baik. Speedometer berperan hitung kecepatan dan jarak menempuh. Bila speedometer mati Anda akan susah meramalkan telah berapakah km motor dikemudikan.
Bila lebih dari 20.000 km, karena itu di masa datang Anda akan menukar beberapa suku cadang motor. Harga bervariatif bergantung tipe dan tahun produksi motor.
6. Check kesehatan mesin bermotor
Panduan beli motor sisa setelah itu hidupkan mesin bermotor. Saat hidupkan mesin bermotor, lihat hal ini:
Saat mesin diengkol (kick starter) tidak susah atau keras.
Saat mesin dihidupkan dengan electric starter, yakinkan bisa berpijar dengan sekali eksperimen. Accu motor yang terbangun secara baik tidak merepotkan motor saat distarter.
Tidak boleh gas motor untuk menyaksikan apa mesin mati tiba-tiba atau terganggu. Oleh karenanya, peluang ada permasalahan di bagian mesin.
7. Check performa transmisi (untuk manual)
Bila pilih beli motor manual ini,Anda harus menguji peralihan gigi berasa gampang dan lembut saat digerakkan, dan tidak berasa keras atau kedengar bunyi mendesir.
8. Check kerangka motor
Check kelurusan kerangka sedikit susah cuma dilaksanakan secara visual. Anda harus jalankan motor agar bisa rasakan kerangka tidak bengkok.
Triknya ialah lakukan motor dengan kecepatan 40 km/jam yang lalu pencet rem tiba-tiba, bila motor susah dikontrol itu pertanda kerangka dan kutub setang motor bengkok.
9. Tes drive
Panduan beli motor sisa yang paling akhir ialah coba tes drive. Dengan langkah ini, Anda bisa tahu adakah kebocoran pada oli atau air radiator sesudah motor berjalan pada antara mesin.
Disamping itu, dengan tes drive Anda bisa rasakan getaran kendaraan satu diantaranya dari stang, dan performa kelistrikan di bagian lampu depan, belakang, sein, klakson, speedometer yang berperan secara baik.
